Selasa, 08 Juli 2014
Mencari hadirmu dalam secangkir kopi,
Ah, rupanya aku tak pernah meminumnya lagi..
Berkali-kali ku putar tembang pemersatu kita,
Namun tak ku dengar lagi suaramu yang merdu..
Satu, dua, lalu menghilang
Wangi pipimu pun tak sempat ku hirup
Kau bukan penyanyi,
Tapi suaramu bergema dari kata-kata yang kau kirimkan.
Di sini, putri kembali
Pada ranjang yang sepi,
Ah, rupanya aku tak pernah meminumnya lagi..
Berkali-kali ku putar tembang pemersatu kita,
Namun tak ku dengar lagi suaramu yang merdu..
Satu, dua, lalu menghilang
Wangi pipimu pun tak sempat ku hirup
Kau bukan penyanyi,
Tapi suaramu bergema dari kata-kata yang kau kirimkan.
Di sini, putri kembali
Pada ranjang yang sepi,
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar